Senin, 06 Juli 2015

Sore, Malam Minggu Part 3 bagian A

Haha,sudah hari minggu saja.haha.entah kenapa aku sudah mulai tak mengenal hari.apa karena aku itu saking jonesnya.jadi gak peka sama yang namanya malam minggu. atau mungkin karena semua aktivitas yang harus dilakoni jadi aku tak kenal hari. atau mungkin karena aku sudah tak begitu mempermasalahkan hari,karena menurutku semua hari itu sama.yaa sama sama jones,wkwk.lho?.

Haha.hm.oke langsung saja kita balik lagi bertemu diacara sore,malam minggu,dengan saya sendiri marsya sataly dengan kejonesannya,lhoh???
aku langsung menutup siaran waktu itu. aku sekarang ini sudah mulai berbeda dengan yang dahulu. dulu aku itu manis.sekarang aku tambah manis.dlu aku,hmmm. jones? sekarang tambah jones lagi, suara dalam hatiku menyambar seperti guntur. haha

Iyee lah.aku tahu ak jones dan aku tak malu.tuk apa malu,emangnya aku pencuri.haha. eh tapi,kalo aku pernah mencuri hati orang,itu masuk tindak kejahatan kaga ya?wkwkwk

Yaaa,tepatnya berawal dari kelas 10 SMA.iyalah kelas 10 ya itu pasti SMA.kata di dalam hatiku menyambar lagi.oke. balik lagi. aku itu waktu kelas 10 mulai gabung ke yang namanya eskul PA. pecinta alam.dan entah tanggal berapa tepatnya.dan itu malam minggu,akan diadakan camping bersama. ya aku tentunya ingin sekali bisa ikut. apa lagi itu pertama kalinya aku camping dengan bebas. tampa embel2 camping kegiatan pramuka,atau camping es krim.lho? itu campina produk es krim keles! haha.

Singkat cerita sepulang dari sekolah,aku bersiap siap.waktu itu aku bawa akua 1,5 liter, kaos 4 buah,celana 2 buah,daleman 2 buah gitu,rukuh,sarung, sama pastinya tas. terus singkat cerita aku berat tuh ke SMAku.ya iyalah masa SMA tetangga? krik krik krik. -_- kaga lucu.
trus karena di sekre sudah pada siap-siap juga.maka so kita caw. kita cabut berangkat. nah ini nih moment bersejarah yang aku suka nih. waktu dijalan. aku boncengan sama japrul. terus ada yang melintas di sebelah kita, bunyinya shuttt,atau splash, tuing tuing mataku yang kecil ini langsung mencoba membuka lebar lebar. SIAPA TUH? batinku.

Tepat di pertigaan gayatri. motor japrul sama motor yang tadi lewat bersebelahan. gak tau kenapa bisa. apa jangan-jangan japrul udah menangkap gelagat aku yang langsung berubah. kaya macan lagi tidur terus terbangun karena didepannya ada pangeran,lho? -_- bukan macan. tapi aku kayanya. huhu. suara hatiku ini selalu meralat apa yang aku ucap.huhu. polos banget emang dia.
oke balik lagi, singkat cerita,dengan slow motion aku mencoba menatapnya sekali lagi dari jarak yang sangat dekat,yaps karena aku sama orang yang masih misterius itu sama sama boncengan.

"sya" saut orang yang berada di depan orang itu. aku langsung mendesah pelan. asem.sompret. baru aja aku mau lihat muka tu orang.yang sudah aku ketahui,dia itu berambut kriting,karna aku melihat rambutnya menjuntai di helm. yah padahal mau hijau aja tuh lampu merah.kesempatanku gagal ini.

"iyaa" seketika aku melihat arah orang yang memanggilku tadi.

"sehat mbok" saut dia. dan,ternyata,itu mas andi. orang yang di depan cowo misterius itu. dan,aku sudah bisa memastikan bahwa cowo itu ikut ke camping.hahasik.masih ada waktu banyak disana,hihiy, rejeki anak soleh.haha
aku langsung menyambarnya dengan jawaban "dewanya sehat mas".

Di perjalanan aku hanya bisa membayangkan apa yang akan terjadi nanti disana. dari mulai rencana perkenalanku dengannya. trus bayanganku minta ditemenin kebelakang. ya karena aku beseran. atau ga nanti ngobrol becanda bareng. ah,rasanya memang membayangkan saja sangat senang. lalu aku mulai melihat cowo itu lagi dari belakang tentunya. karena japrul berada melaju di belakang motor mas andi. entah karena menghormati yang tua duluan,atau karena dia tak ingin aku melihat cowo itu. ah,jangan jangan japrul ada rasa sama aku. TERLALU BERHARAP! suara dalam hatiku berbicara lagi. aku jawab aja sekenanya iya lah.

Belum nyampe aja ini perjalanan. tetapi sudah mulai banyak pohon tinggi-tinggi,menandakan pemukiman di situ mulai sedikit dan berarti kita udah hampir sampai. aku membayangkan lagi proses perkenalanku dengan cowo berambut kriwil itu. dan tiba tiba japrul berhenti. gelagat ga enak mulai muncul dari pikiranku. sontak aku turun dan bilang ke japrul. "ada apa si berhenti? kamu ga ada niat jahat kan? kaga mau apa apain aku kan?" sautku takut. karena memang sudah sangat jarang pemukiman penduduk disitu.

"oneng. tuh liat tuh tambal ban! banku kempes. kamu si keberatan dosa.suudzon ga jelas tuh." saut japrul sedikit marah. dan ternyata memang benar ada tambal ban disitu.karena posisi aku yang membelakangi itu tempat tambal ban aja jadi kaga keliatan.

"tenang mba. kalau mas ini nakal sama mba, biar  sama abang aja," kata tukang tambal bannya sembari mempompa ban,dengan kedipan mata padaku. buset.aku sontak reflek ke belakang japrul.japrul malah mlengos trus ngomong "bawa aja pak ini orang orangan sawah". seketika itu akU langsung menggetak saja tuh kepala japrul yang berlapis helm. dan sialnya tangan aku yang sakit.
tiba tiba dari kejauhan ada suara. " ada apa prul".ternyata mas andi dan sama cowo kriting itu.

Mas andi ngehampiri kita,mungkin karena kawatir aku diapa-apain ama japrul kayanya. wkwk. "ayuh cepet,yang lain dah nyampe di basecamp"

sontak japrul cepat cepat membayar dan menaiki motornya kembali.aku mengikuti dari belakang dan, tees,mataku dan matanya cowo kriwil itu saling bertumpuk,berpandangan,dan mengeluarkan senyuman. bukan kepalang senangnya aku. sampai kaki kananku menganga di atas jok motor. japrul langsung berkata "mau berangkat ga nih? apa tak tinggal sama abang abang tambal ban?"
kebahagiaanku buyar, dan aku reflek melihat abang tukang tambal ban itu. dia mengedip lagi dan aku sontak cepat cepat membenarkan posisi dudukku dan menepuk japrul tuk cepet pergi dari situ. hih aku merindin melihatnya.

Singkat cerita kami sudah di basecamp saja.lalu kami berjalan naik keatas. sudah malam,jadi kami memakai senter. dan tiba tiba senyumnya melintas saja di pikiranku. haha aku bahagia.senyumnya menawan. dan ternyta,aku terbayang bayang terusnya sepanjang perjalanan.hingga akhirnya sampai pada tempat camping.kita langsung mendirikan tenda. aku melihat lihat tak ada mas andi apa lagi cowo kriwil tu. aku langsung cari japrul. dan ternyata dia gak ada juga.akhirnya aku tanya sama yang lain,dan ternyata mereka bertiga masih di basecamp. yah,pupus sudah aku.aku mulai tak semangat,dan merasa lelah betulan. tadi jalannya jauh.apalagi kesesat jadi harus balik lagi. eh ga taunya kudu naik lagi terus baru belok. Memang harusnya kalau jalan tu jangan malam malam. gini nih jadi ga liat.

"sya,kamu bantu buat api unggun ya" saut Kipli padaku. aku hanya mengiyakan saja. karena my charming prince belum datang juga. lho? gila memang aku. kenal aja belum.apa lagi tau namanya dah berani bilang my prince. dasar wong edan (red= Dasar orang gila). suara hatiku menyambar,dan memang brisik sekali itu suara.ckck.

Entah sudah berapa jam aku ngadepin api unggun. Kipli bagian cari ranting.aku mengipasi biar api cepat menyebar dan menyala. sudah berapa kali aku batuk karena asap api unggun ini kemana mana. apinya belum besar. yang ada aku kaya orang yang minta pesugihan di depan pohon. haha. lama sekali hingga si Leli membawa jagung untuk dibakar. Leli hanya menyemangatiku dan hanya tertawa tawa. mungkin karena mukaku yang manis ini hancur karena hitam kukus yang menempel. huhu.

Mas andi juga ikut tertawa. dan.dan ya,aku ikut tertawa karena liat mas andi untuk pertama kalinya aku bahagia. ya karena pasti si cowo kriwil itu pasti udah ada disitu. cihui,dalam hati aku bersorak sorak bahagia.

Akhirnya api unggun udah berhasil nyala,dan sudah berhasil pula membuat sekujur tubuhku bau sangit. haha. ga papa. semua orang hampir melingkar di api unggun.dan aku melihat co kriwil itu duduk di sebrangku. aku bahagia,haha. lalu disitu kita nyanyi nyanyi.terus,sayangnya dasar si kukus itu suka sama aku. atau aku itu ada aura yang buat orang suka sama aku. aku gak tau betul. yang pasti asap itu. asap api unggun itu selalu datang ke arahku. akhirnya aku pindah ke sisi sebelah kanan. yaps. mulai dekat dengan cowo kriwil itu. tetapi lagi-lagi asap itu datang lagi ke arahku. dan akhirnya ada sela kosong disebelah tu cowo kriwil. dan itu kesempatan aku. aku langsung dengan sigap duduk disitu. kaya cicak yang tak ingin kehilangan nyamuk. aku pun begitu. dan seketika Erin temanku yang ternyata sudah duduk disebelah cowo itu datang dan mengusirku.aku cuma balas dengan cuek. udah duduk aja disitu. asapnya kaga bakal lewat situ. akhirnya Erin mau. dan beberapa detik kemudian si cowo kriwil itu berkata "ah ini ada marsya disini. jadi asapnya kesini semua.hahaha" gedubrak. aku langsung tengsing. bukan karena kukus.tapi ternyata dia sudah tau namaku. tapi aku palah belum tau siapa namanya. gedubrak.

Keesokan harinya.
Aku sedang menyesali apa yang sudah aku bawa. kaos 4 buah? tuk apa batinku berkata. toh aku kaga pakai semuanya. dan aku menyesali karena semua memberatkan tasku saja. dan masalah akua.aku tambah kecewa. ternyata aku di ejek teman temanku. katanya untuk apa bawa akua.toh kita dekat mata air. jadi ternyata aku baru tau anak PA minum ya tinggal ambil air di sungai dekat lokasi camping. sudahlah. aku menunduk merenungi penyesalanku didalam tenda yang terbuka. sontak renunganku pecah ketika mendengar percakapan mas andi sm cowo kriwil itu.

"ndi,ada minum ga?" saut cowo kriwil itu.

"gak ada Kang,"kata si andi.

sontak aku pura pura minum tu akua. aku minum biar si mas andi yang duduk menghadap kearahku bisa melihat.dan benar. mas andi melihatku. dan ia berkata pada co kriwil itu. "arman, itu si marsya bawa tuh" sambil menunjuk ke arahku.


Dan benar sudah. dia co kriwil itu menghampiriku dan sontak meminta air akua ku. hahaha. aku bukan dimabuk kepayang lagi. aku palah sudah entah dimana kesadaranku. dan aku sudah mengetahui betul ternyata di bernama Kangguru. cihuy, pletek pletek.seperti keluar kembang api.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar